Rabu, 27 Mei 2009

Audiensi Tim YGC ke Pemkab Kulonprogo

Panitia YGC diterima Kepala BPMPDP dan KB.
YOGYAKARTA GREEN and CLEAN 2009
Pemkab Kulonprogo Dukung YGC
WATES (KR) - Pemkab Kulonprogo mendukung pelaksanaan Ygyakarta Green and Clean (YGC) yang akan dimulai bulan Juni 2009. Saat ini Pemkab sedang gencar melakukan berbagai program dalam rangka mewujudkan ‘ Kulonprogo Go International.’, salah satu upaya untuk mendukungnya adalah dilakukannya penataan kawasan sehingga menjadi Green and Clean.
“Dengan adanya YGC, kami sangat terbantu sekali mewujudkan keindahan dan penghijauan lingkungan. Pemkab sendiri dengan berbagai programnya juga telah melakukan program yang mendukung kelestarian lingkungan, seperti pengolahan sampah secara modern, maupun pengolahan limbah ternak maupun tahu menjadi lebih berguna, dan masih banyak lagi,”kata Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Pemerintahan Desa Perempuan dan Keluarga Berencana (BPMPDP dan KB) Drs Krissutanto ketika menerima Panitia YGC yang diwakili oleh Sanggar Padmaya, Rabu (27/5) di aula Wabup.
Dalam kesempatan itu Sanggar Padmaya dihadiri Widiandayani dan stafnya, sedangan dari Pemkab mel;iputi Kantor Lingkungan Hidup, Bappeda, DPU, Dinkes, Diperindag dan ESDM, serta lainnya.Dalam rangka menjadikan Green and Clean, menurut Krissusanto, bisa dimulai dari lingkungan keluarga maupun lingkungan rumah, serta keterpaduan semua unsur. Sehingga dengan keterpaduan diharapkan pelaksanaan penataan lingkungan menjadi lebih bersih dan hijau berlangsung dengan baik.
Sementara menurut Pogram Manager Sanggar Padmaya, Widiandayani , YGC yang didukung PT Unilever Tbk, Pemprov DIY dan 5 kabupaten/kota, Sanggar Padmaya, KR/Merapi, RBTV dan Radio Sonora ini untuk tahun 2007/2008 mendapat sambutan luar biasa dari masyarakat DIY, sehingga mampu mendorong perubahan perilaku masyarakat dalam pengelolaan sampah sehingga tercipta lingkungan DIY bersih dan hijau.“Untuk YGC tahun 2009 berbeda dengan pelaksanaan tahun sebelumnya. Kalau dulu kita open, peserta yang mendaftar sehingga banyak didominasi Kabupaten Sleman dan Kota, maka tahun 2009 ini melibatkan 250 Dusun/RW di seluruh Provinsi DIY, sehingga setiap kabupaten/kota mengusulkan 50 Dusun/RW untuk diikutsertakan dalam program ini,”kata Widi.
Program YGC 2009, tambah Widi, dimulai bulan Mei dengan sosialisasi, Juni dilaksanakan pendaftaran, Juli launching and training of facilitator, Agustus dan September roadshow 5 kabupaten/kota dengan bedah lingkungan, Oktober-November bedah lingkungan II. Kemudian pada Desember 2009 diumumkan pemenangnya. Hadiah kejuaraan untuk 2 kategori kepadatan rendah dan tinggi, best of the best @ Rp 20 juta, runner up 4 Dusun/RW @ Rp 5 juta.. Penghargaan juga diberikan kepada Dusun Best of the Best YGC I yang berhasil mempertahankan dan mengembangkan program YGC Rp 5 juta. Kriteria program adalah pengelolaan sampah diantaranya pemrosesan sampah organik, pengumpulan sampah kering, sumur resapan., serta penghijauan. (Wid)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar